Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah menyalenggarakan Jambore Nasionalisme dan Ekstrakurikuler Kepramukaan Program Pembinaan Nasionalisme dan Karakter Bangsa Tingakat Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan diselenggarakan pada tanggal 21 s.d 23 November 2014. Bertempat di Magelang sebagai tuan rumah, lebih tepatnya di Batalyo Artileri Medan (Armed) 03Kota Megelang. Lebih dari 30 kabupaten di JawaTengah yang mengikuti jambore ini. Tak luput Kab. Sukoharjo juga ikut berpatisipasi. Menjadi PR besar bagi Kontingen Kab. Sukoharjo untuk mengikuti kegiatan serta lomba-lomba yang terdapat. Ada sekitar 7 kegiatan lomba dalam jambore ini yang dibagi untuk peserta SMK/SMA dan SMP. Terdapat Lomba Pentas Seni, Lomba Trisula, dan Lomba Putra-putri Nasionalisme untukSMK/SMA. Sedangkan untuk SMP terdapat Lomba Mendongeng, LCC, Lomba PBB, dan Lomba Vocal Group.
Dua bulan sebelum kegiatan, Kab. Sukoharjo telah mengadakan penyeleksian untuk dijadikan aggota kontingen Kab. Sukoharjo yang nanitinya akan mewakili Jambore Nasionalisme di Kota Magelang. Sebanyak 40 anak yang masuk dalm anggota kontingen, 20 anak siswa SMK/SMA dan 20 anak siswa SMP. Mereka berasal dari beberapa sekolah di Sukoharjo.
SMK/SMA :
- SMAN 1 Sukoharjo
- SMAN 3 Sukoharjo
- SMK PGRI Sukoharjo
- SMK Taman Siswa Sukoharjo
- SMK BP 1 Sukoharjo
- SMK BP 2 Sukoharjo
SMP :
- SMPN 1 Sukoharjo
- SMPN 2 Sukoharjo
- SMPN 3 Sukoharjo
- SMPN 4 Sukoharjo
- SMPN 1 Grogol
Meraka juga masih dites lagi untuk mengikuti lomba yang sesuai dengan kemampuan/bakatnya. Sebelum pemberangkatan menuju Kota Megelang mereka juga menjalani karantina di MAKODIM Sukoharjo selama 2 hari 1 malam. Bukanlah tugas kerjasama mudah meyakini mereka barasal dari sekolah yang berbeda. Namun disini mereka dilatih untuk memiliki rasa kebersamaan dan toleransi. Kekompakkan dan semangat menjadi modal utama utuk meraih kemenangan.
Dari waktu ke waktu selama dua bulan lamanya pelatihan. Akhirnya mereka menjadi keluarga kontingen yang kompak. Dengan jiwa korsa adalah semboyannya. Saat makan dan pelatihan kegiatan mereka begitu semangat. Kekompakkan tidak hanya terlihat saat waktu pelatihan saja tapi juga saat kegiatan Jambore Nasionalisme dilaksanakan. Ketika ada yang mengikuti lomba maka yang lain memberi semangat atau yel-yel. Dan pada akhirnya dengan rasa bangga serta bersyukur Kab.Sukoharjo berhasil meraih juara 2 lomba PBB tingkat provinsi. Meski sukoharjo tak berhasil menjadi juara umum mereka tetap bahagia. “Tak masalah menang atau kalah ini akan menjadi langkah awal kami untuk mengabdi pada Negara.” Jelas Sinta salah satu pesrta Jambore. Kegagalan ini akan menjadi motivasi untuk maju ditahun berikutnya. Sehingga Kab. Sukoharjo bisa menjadi Juara Umum. Amiin Ya Rabb. Sekian terima kasih, Salam ABITA!!
By: Sinta Nalita /IX A
